skip to main |
skip to sidebar
Menkes: RS Harus Wujudkan Jaminan Kesehatan Semesta
Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi (tengah)
Seluruh jajaran di Rumah Sakit (RS)
Indonesia harus siap menyongsong era baru dengan mengedepankan jaminan
kesehatan semesta bagi masyarakat.
"Untuk menjamin universal health coverage
harus diperhatikan akses pelayanan kesehatan yang bermutu,
terakreditasi, dan pro rakyat," ujar Menteri Kesehatan RI, Nafsiah
Mboi, dalam pembukaan Kongres Nasional ke-12 Perhimpunan Rumah Sakit
Seluruh Indonesia (Persi), Rabu (7/11).
Ia mengatakan, dalam menjamin kesejahteraan dan kesehatan semesta,
setiap RS harus memerhatikan tenaga kesehatan, obat-obatan, alat
kesehatan, alat penunjang lainnya.
Menurut Nafsiah, tugas para tenaga kesehatan di RS adalah bekerja untuk mengupayakan setiap pasien sehat secara cepat dan baik.
"Sebagai tenaga kesehatan harus kembali ke awal dimana telah memilih
untuk bergerak, berkarya, dan melayani dalam pembangunan kesehatan
masyarakat," ujarnya.
Nafsiah mengatakan, pembangunan tersebut tidak masuk akal jika
dijalankan sendiri dan dirinya memberikan penghargaan dan bangga atas
bersatunya 12 asosiasi di bawah Persi.
"Saya senang, bersatunya 12 asosiasi sebagai organisasi dan Persi yang
mempersatukan mereka. Ini sangat bermakna dalam pembangunan kesehatan
Indonesia," ungkapnya.
Dirinya juga berharap, masalah-masalah tidak meratanya pelayanan yang
terjadi di Indonesia dapat berkurang dengan mengutamakan perhatian pada
kepentingan masyarakat.
Persi harus melakukan advokasi, kata Nafsiah, supaya kesenjangan akses
kesehatan di pusat dan daerah tidak terjadi dengan bekerja sama bersama
Pemda di kabupaten Kota.
Selain Kongres tahunan ini, rangkaian acara lain sejak hari ini hingga
Sabtu (10/11) mendatang akan ada seminar tahunan ke-6 membahas 'patient
safety' dan juga Hospital Expo ke-25 di JCC.
Berbagai RS turut hadir dalam kongres hari ini, seperti RS Eka
Hospital, RS Pondok Indah, Ramsay Health Care RS Premier Bintaro, RSPP,
RS Keluarga Sehat, Medistra, Ikatan Rumah Sakit Jakarta Metropolitan,
Omni Hospital, RS Islam Jakarta, Rumah Sakit Jakarta, dan lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar